Talok,ceres,kersen.... Apalagi ya namanya...??

Kalau didaerahku namanya talok. KawanQ yang dari sragen bilangnya ceres soalnya mirip ceri.... Trus temenQ yang dari bantul bilangnya talok = kersen... Yaah apalah itu tapi intinya satu... Buah yang kayak gini nie.... Look at below

Hehe iseng-iseng aku motret pohon talok (Qsebut saja begitu) pas di jalan raya.. Dari jauh pohon tersebut sudah terlihat sangat rindang. Bayangkan saja bagaimana kalu kita berada dibawahnya. Sinar matahari yang menyilaukan, menerobos celah-celah daun. Busyet.... Damainya..... Jepret. Bener tuh. Rindang.

Mulai deh aku memflashback otakQ. Waktu kecil, satu manfaat yang aku rasakan dari talok adalah… ya mestilah benda nyata yang bisa dijadikan bagian dari maenan... Hehehe, alias pengganti peluru. Tak mematikan (paling Cuma meninggalkan noda dibaju, itu juga bisa dihilangkan dengan deterjen. Ku rasa….bukan aku sih yang dulu nyuci baju. I Loph U my ibu). Waktu kecil dengan sohib-sohib kecilku aku sering main perang-perangan. Nah disinilah manfaatnya dari talok. Kami jadikan buah ini sebagai peluru kalau buah yang mirip anggur atau bunga jambu air yang masih belum mekar tidak ada. Tapi manfaat utama yang kami rasakan,,, mmmm yaa sebagai makanaan.. Serasa kami adalah anak kecil yang akan bisa hidup di alam liar tanpa bantuan dari orang dewasa. Apalagi bila kami memakannya diatas pohoon (aku lumayan jago manjat lho :D), wah.., menghidupkan suasana betul banged pake ‘d’.... Kangeeeeen banget sama sohib kecilku... Go a head in life..


Karakteristik dari talok itu setahuQ
Buah
Berbentuk bulat. Warnanya merah kalau sudah masak dan hijau bila masih muda. Berukuran kira-kira 1-2cm besarnya. Jadi bila pas kita metik dapat yang segede kelereng, it’s your luckyday… mybe..
Rasa Buah
Yang masak dan bewarna merah berasa manis. Namun manisnya berbeda dengan gula. Manisnya gimana getooo. Sedangkan yang masih muda, terasa sepet dilidah. Try by ur self and feel the taste.
Daun
Seperti sirip yang tepinya berbentuk gerigi
Batang
Batangya bercabang kesegala aa arah sehingga daunnya sangat lebat. Pastilah pohon ini sangat rindang apabila sudah tumbuh besar. Akarnya akar tunggang…

Tapi sebenanya manfaat talok itu apa ya... trus kandungannnya apa sih? Oke, dimulailah saya mencari wangsit sama mbah google...


Banyak... Banyak orang yang tau tentang buah talok... Hal-hal yang ku dapat:
# nama latinya Muntingia calabura
#kandungannya, Setiap 100 gram nya memiliki kandungan air 76.3 gram, protein 2.1 gram, lemak 2.3 gram, karbohidrat 17.9 gram, serat 6 gram, ash 1.4 g, kalsium 125 mg, fosfor 94 mg, vit A 0.015 mg, vit c 90 mg, dengan total kalori 380 kj.
#manfaat talok
Aku dapat data dari Asrul Irfanto’blog kalau telah banyak yang melakukan penelitian ilmiah tentang talok ini. Diantaranya dihasilkan:
Antiseptik: Kandungan dan rebusan dari daun talok dapat berkasiat sebagai pembunuh microba berbahaya serta dapat digunakan sebagai anti septik. Dari penelitian yang dilakukan oleh penelitian herbal dari malaysia didapat hasil bahwa rebusan daun Kersen dapat digunakan untuk membunuh bakteri C.Diptheriea, S. Aureus, P Vulgaris, S Epidemidis dan K Rizhophil pada percobaan yang dilakukan secara invitro

Antiflamasi: Rebusan daun talok juga memiliki kasiat anti radang atau mengurangi radang (antiflamasi) dan juga menurunkan panas, ini data dari hasil penelitian dengan menggunakan hewan tikus sebagai objek penelitian.

Antitumor:Kandungan senyawa flavonoid yang dikandung daun kersen ternyata memiliki kasiat dapat menghambat perkembangan sel kanker (mouse hapatoma) secara laboratoris yang dilakukan para ilmuwan dari peru

Penyembuh asam Urat: di Indonesia secara tradisional buah kersen digunakan untuk mengobati asam urat denga cara mengkonsumsi bauh kersen sebayak 9 butir 3 kali sehari hal ini terbukti dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan dari penyakit asam urat.

Manfaat lain yang kudapat di seara merdeka menuliskan bahwa Permen Jeli dari Buah Kersen, Kandungan Vitamin C Lebih Tinggi, Oleh Bambang Unjianto

Waoou banyak betul. Tapi setelah aku searching diinternet yang paling terasa wah, bahwa sitalok ini sudah cukup lama telah menarik perhatian oleh banyak orang sehingga diadakan penelitian. Dan yang paling mengejutkan tak hanya diluar negeri tapi diluar pun talok yang hidupnya sangat liar, tak perlu dirawat dengan khusus dan masih bisa hidup, ternyata juga dikenal…
Pohon ini memang bagus untuk perindang dipinggir jalan yang sudah sangat panas… talok yang bersifat spontaniousss,,, mampu hidup di alam tropis… dan tak susah perawatannya karena lebih bersfat liar…namun info yang kudapat kalau Tanah yang kaya dan lembap dapat menjamin produksi yang sinambung, yang dapat dipertahankan melalui pemangkasan pergantian

by ichigo AA and thank’s to resourch

11th, feb ’10 @ 22:00